Keterbatasan kesempatan dan akses informasi seringkali menjadi permasalahan dalam perkembangan SMK di daerah. Kondisi yang sebetulnya tidak sehat untuk perkembangan pendidikan khususnya di wilayah Sumatera Barat. Perlu peran aktif dari segala elemen agar pemerataan kualitas pendidikan dapat tercapai. Universitas Negeri Padang melalui program Pengabdian Masyarakat hadir memberikan solusi agar target pemerataan pendidikan dapat tercapai. Pada kesempatan kali ini Program Pengabdian Masyarakat mengangkat tema “Pelatihan System Bahan Bakar Injeksi (EFI) bagi Guru SMK Mitra Payakumbuh” yang diusung oleh tim PKM yang beranggotakan Drs. Bahrul, Amin, S.T, M.Pd, Drs. Martias, M.Pd dan Wagino, S.Pd, M.Pd.T dan Wanda Afnison, S.Pd, M.T . Kegiatan ini bermula dari kumunikasi yang terjalin antara Kepala SMK Mitra payakumbuh Fitra Yanto, S.E dengan ketua Tim PKM Wanda Afnison, S.Pd, M.T. Keterbatasan fasilitas dan informasi guru terkait materi system bahan bakar injeksi (EFI) menjadi latar belakang diusungnya tema ini.
Pada rancangan awal kegiatan ini hanya diikuti oleh SMK Mitra Payakumbuh tapi seiring proses pelaksanaan ternyata mendapatkan respon yang cukup baik dari sekolah di sekitaran Kota Payakumbuh. Dengan berbagai pertimbangan maka program ini juga melibatkan guru SMK N 1 Kec. Luak, Kab. 50 Kota yang diketuai oleh Bapak M. Faizul, S.Pd selaku Ketua Jurusan TKR di SMK n 1 Kec. Luak.
Kegiatan hari pertama dibuka oleh kepala SMK Mitra Payakumbuh yang diikuti oleh peserta dan tim PKM. Dalam pidatonya beliau sangat berterimakasih atas adanya Program PKM ini. Beliau menegaskan bahwa “kami” Sekolah di daerah dengan segala keterbatasan yang kami miliki sangat membutuhkan pembinaan dan bimbingan agar dapat mengejar ketertinggalan terutama dalam bidang system bahan bakar EFI. Selain itu imbuhnya keterbatasan peralatan penunjang praktik juga sering menghambat PBM di sekolah, dimana untuk melaksanakan Ujian Kompetensi, sekolah harus meminjam peralatan ke bengkel resmi dan sekolah lain.
Pembukaan Kegiatan Pengabdian Masyarakat
Materi kegiatan pengabdian meliputi pemahaman rangkaian system bahan bakar EFI, identifikasi kerusakan “trouble shooting” pada rangkaian system bahan bakar EFI, pengujian komponen dan sensor system bahan bakar EFI, penggunaan scan tool dan pengujian emisi kendaraan menggunakan four gass analyzer. Kegiatan dimulai dengan pembekalan secara teori yang diberikan oleh narasumber Tim PKM, Bapak Wagino, S.Pd, M.Pd.T.
Suasana Diskusi
Hangatnya diskusi dan banyaknya pertanyaan peserta pelatihan menggambarkan tingginya antusias peserta dalam mengikuti kegiatan. Ini disinyalir karena materi pelatihan yang sebetulnya sangat mereka butuhkan hanya saja belum diperoleh dikarenakan keterbatasan akses dan fasilitas sekolah.
Setelah materi selesai, kegiatan dilanjutkan di workshop TKR SMK Mitra Payakumbuh. Pada sesi praktikum, peserta PKM mempraktikan materi yang sudah diajarkan secara langsung di engine stand yang sudah disiapkan sebelumnya. Dalam praktikum peserta juga dibekali Joob sheet serta pendampingan secara langsung oleh anggota tim PKM dan mahasiswa yang sengaja dilibatkan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini.
Suasana Pelatihan
Dari hasil evaluasi yang dilakukan tim pengabdian masyarakat terlihat peningkatan yang signifikan terkait pemahaman guru dalam materi system bahan bakar injeksi (EFI). Terutama materi terkait penggunaan peralatan uji seperti scan tool dan four gass analyzer. Keterbatasan peralatan yang mereka hadapi setidaknya teratasi selama proses pelatihan. Kami dari tim pengabdian masyarakat sangat berharap agar pihak sekolah menindak lanjuti keterbatasan peralatan praktikum ini agar materi pelatihan yang diperoleh peserta dapat dikembangkan dan diterapkan dengan utuh oleh guru dalam mengajar.
Pada akhir kegiatan, kami tim pengabdian masyarakat banyak mendapatkan permintaan supaya kegiatan ini dapat dilanjutkan di tahun berikutnya agar kompetensi yang mereka miliki terus diperbaharui dan berkembang sehingga sekolah mereka dapat bersaing dengan sekolah-sekolah yang lebih dulu mempelajari dan mengembangkan system bahan bakar injeksi (EFI). Ini menjadi motivasi kami selaku tim pengabdian untuk terus belajar dan berbagi.
[Berita Oleh: Wanda Afnison, S.Pd, M.T – Ketua Tim Pelaksana PKM]